Rabu, 10 Juni 2015

(DAN) kuharap kau juga merasakannya !

katakan jika ini bukan hanya kedekaatan biasa, katakan kalau ini yang terakhir, katakan kalau kau bagian dari sesuatu yang ku butuhkan. kurasa cukup untuk berdiam, cukup untuk berbasa basi, hampiri aku dan kau akan tahu apa yang kurasakan.

mungkin aku bukan lah seseorang yang kau inginkan, aku jauh dari apa yang kau harapkan, tapi izinkan aku menggenggam tanganmu, bawa aku pergi dari sini, bawa aku ketempat indah yang tak pernah kurasakan lagi sejak aku kehilangan kedua mataku di dalam kegelapan.

kau telah hadir, kau telah disini, kau ada walaupun terlalu abstrak dihidupku. jangan samakan aku dengan lampau mu, karna aku tau, aku bukanlah seseorang yang teramat sempurna seperti wanita yang pernah singgah dihatimu dulu.

maaf, aku hanya mengutarakan apa yang kurasakan, seandainya kau tak menginginkan hal ini semakin dalam, pergilah.. pergi jika kau sudah mulai bosan untuk berada di dekatku. aku tak akan memaksamu, jika kau tak menginginkan rasa yang sama sepertiku jika kau tak menginginkan aku dan kamu menjadi kita, maka pergilah dimulai dari detik ini, agar aku tau cara nya untuk melangkah pergi dan terdiam kembali didalam kegelapan.

Senin, 08 Juni 2015

pergilah sejauh-jauhnya kau ingin berlabuh ..

dibalik hari ini, seutas namamu kembali hadir, entah siapa yang membawamu kesini namun entahlah aku tak begitu memperdulikannya. ku dengar kau telah bahagia bersama wanita pilihan mu saat ini. ya.. aku turut bahagia akan hal itu. sadarku aku benar-benar tak dibutuhkan lagi dalam hidup mu dan begitupun aku yang tak akan pernah lagi ada kau di dalam nya.

lalu, sudah berapa wanita yang singgah dihatimu sejak kepergian ku ? mungkin sudah tak terhitung. ada saja kabar yang membawamu mampir di telingaku, namun ketika kali ini kabar itu hadir aku tak begitu mencampurinya. ku harap ini yang terakhir kalinya kau bersama wanita pilihan mu, dan jangan hadir kepada ku lagi jika wanita pilihan mu kali ini kau katakan salah kembali. aku bukan lah tempat persinggahanmu yang bisa kau teduhi disaat hujan menerpamu. 

dan setelahmu, sudah berapa lelaki yang singgah dihatiku? tentu saja tidak ada. sejak kepergianmu, yang datang ku abaikan, yang baik ku acuhkan, dan yang selalu ada kubiarkan begitu saja. haha aku cukup bodoh, iya.. terimakasih jika kau beranggapan seperti itu. tapi di balik kata bodohmu aku bukan menutup hati ataupun bukan masih mengharapkanmu, hanya saja aku sangat berhati-hati untuk memberi hatiku yang sangat tulus agar tak dimiliki lelaki busuk sepertimu lagi.

sadarku, aku bukan lah wanita yang anggun, cantik, berbaik hati, dan memiliki harta berlimpah. aku hanya salah satu wanita sederhana yang memiliki segala kekurangan dan yang jauh dari kata sempurna. tapi disini aku tak membutuhkan mu lagi untuk menutupi kekuranganku, karna aku percaya "ALLAH tak akan memberi apa yang aku inginkan, tapi ALLAH akan memberi apa yang kubutuhkan" dan kau tahu? aku tak membutuhkan mu lagi, karna aku yakin suatu saat ALLAH akan memberikan sesuatu yang kubutuhkan yaitu seseorang yang bisa berdiri dihadapanku bersama-sama menghadap kiblat dalam satu atap rumah yang kusebut "SUAMI".

Kamis, 04 Juni 2015

I'm stuck in the dark, but??

"I'm stuck in the dark, but you're my flashlight", dan aku tak bisa menutup kebohongan ini terlalu lama, "DIA" benar-benar hadir memberi suatu penerangan dalam gelapku. "DIA" mendapatkanku setelah aku berdiam terlalu lama dalam kegelapan ini. cahaya itu belum terlalu terang untukku, namun aku mulai tau jalan keluar dari kegelapan ini dengan mengikuti jejak cahaya yang sedikit ia berikan.

aku tak tau siapa "DIA", ia terlalu abstrak untuk ku menerka-nerka, namun dari beberapa cahaya yang ada, sinarnya yang mampu mengalihkan titik perhatianku. andai "DIA" tau, aku akan berterimakasih yang teramat dalam untuknya, karna ia telah menyelamatkan ku dari kegelapan yang hampir mematikan ku secara perlahan.

walau mataku tak pernah menatap matamu secara langsung, namun langkah kaki ku seakan-akan ingin melangkah maju tertuju kearahmu. aku rasa ini cukup aneh, aku bukan seorang wanita yang mudah mengaggumi seseorang, namun kaulah "KAGUM KU". aku tak menyalahkan mu mengapa engkau mampu merubah ku dalam hitungan hari, namun aku menghawatirkanmu jika suatu saat cara mu bisa membuatku jatuh dan tak ingin bangkit dari pelukan mu. aku tak menginginkan itu terjadi karna sadarku, kau tak menginginkan hal ini terjadi dan kau tak menginginkan "KU".

tetaplah diam seperti itu, aku tak mengharapkan apa pun darimu, yang ku inginkan hanya bertahanlah lebih lama lagi, sehingga aku lupa caranya pergi dari titik kenyamanan ini. tapi jika engkau enggan untuk bertahan lebih lama, silahkan pergi karna aku tak memaksamu untuk merasa nyaman bersamaku. :)